MASIGNCLEAN101

Ice Breaking "Shopping Ceria"


Pada kesempatan kali ini kami akan membagikan sebuah permainan ice breaking yang berjudul Shopping ceria, kenapa kok shopping ? ya karena memang siswa diberi tugas untuk seakan-akan berbelanja. Adapun tujuan dari permainan ini adalah untuk melatih konsentrasi daya ingat dan kosakata.

Jumlah peserta : 5 Orang atau lebih

Tahap-tahapnya seperti berikut ini :

  1. Guru memberi instruksi kepada siswa untuk membayangkan membawa uang yang sangat banyak lalu sedang berbelanja atau membeli berbagai macam barang dipasar. Namun peraturannya adalah siswa pertama akan membeli barang yang berawalan huruf A
  2. Siswa kedua membeli barang yang berawalan huruf A (sesuai dengan siswa pertama ) dan B.
  3. Siswa ketiga membeli barang yang berawalan huruf A (sesuai dengan siswa pertama) dan B (sesuai siswa yang kedua) dan C. Begitu seterusnya.
Contoh :

Siswa pertama =Saya pergi ke pasar membeli anggur.
Siswa Kedua =Saya pergi ke pasar membeli anggur dan Bola
Siswa ketiga = Saya Pergi ke pasar membeli Anggur, Bola, dan Cabai.

Dalam permainan ini dapat dipastikan lebih tinggi urutan siswa semakin khawatir perasaannya. Sebab, selain harus mengarang benda apa yang akan dibeli sesuai dengan urutan abjad, Siswa juga harus menghafal benda apa saja yang dibeli oleh Siswa-siswa sebelumnya.

Bagaimana dengan siswa yang mendapat giliran membeli barang yang mana huruf awalnya jarang
dipakai. Siswa diperbolehkan untuk melakukan pelesetan, misalnya X = Xapi, P = Plesdisk.

Siswa Yang tidak hafal akan mendapatkan hukuman. Dia harus menjawab soal sesuai dengan materi pelajarannya,

TIPS:
Jlka siswa merasa tidak adil karena mendapatkan urutan kelima belas, Siapkan kertas kecil yang Sudah
ditulis angka  1 sampai jumlah siswa. Lalu kertas itu dilipat dan silswa diminta untuk ambil salah satu kerta kecil tersebut. Supaya urutan siswa teracak. Kemudian, siswa diinstruksikan berdiri sesuai urutan nomor yang dia peroleh.

Share This :
Mas Abdi

Seorang oemar bakrie yang akan terus berkarya memajukan pendidikan anak bangsa